Ini Alasan Memilih Samosir sebagai Destinasi Wisata

SAMOSIR-Pernah bertanya mengapa banyak wisatawan memilih Samosir? Rela antri berjam-jam sekalipun libur singkat tapi masih saja menyeberang ke Samosir.

Pernah tinggal di Samosir selama beberapa tahun, dan mendengar komentar beberapa kawan yang sangat suka dengan Samosir, berikut rangkuman alasan mereka.

Pertama melintasi Danau Toba. Hal yang paling seru saat ke Samosir tentulah melintasi Danau Toba dengan kapal. Kamu bisa pilih naik kapal kecil atau kapal besar.

Tapi tidak seperti petikan lagu naik kapal kecil takut goyang-goyang, naik kapal besar tidak ada uang.

[caption id="attachment_10588" align="alignnone" width="1920"] Latar Pulau Tulas di Samosir, Danau Toba (foto: Damayanti)[/caption]

Baik naik kapal besar maupun kapal kecil relatif aman. Justru ongkos kapal kecil lebih mahal daripada ongkos kapal besar.

Tarif kapal kecil tahun 2022 Rp15ribu per orang, sedangkan pakai kapal Ferry Ihan Batak Rp10ribu per orang, Kapal Ferry Tao Toba Rp7.000 per orang.

So, tidak perlu mengeluarkan duit banyak jika kamu ingin menyeberang ke Samosir.

Tapi lain cerita kalau kamu dari jalur Tele menuju Samosir, tentu kamu hanya melihat Danau Toba di sekitar saja.

Tapi kalau kamu dari jalur Parapat, kamu harus menyeberang danau.

[caption id="attachment_6601" align="alignnone" width="635"] Pemandangan Danau Toba dari Carolina Hotel, Tuktuk.(foto:damayanti)[/caption]

Kedua destinasinya banyak. Ibaratkan beli satu dapat 10.

Dengan berkunjung ke Samosir, kita bisa eksplor banyak hal. Destinasi wisata di Samosir sangat banyak.

Bisa dibilang, tiap jengkal kamu bisa melihat keindahan pulau tersebut. Begitu tiba di Pelabuhan Tomok, Samosir, kamu sudah disambut dengan kios-kios yang menjajakan suvenir.

Tidak jauh dari Pasar Tomok, ada museum dan patung Sigale-gale. Jika kamu pencinta alam, kamu bisa naik ke bukit untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata.

Mulai dari perkampungan rumah Batak, desa wisata hingga spot-spot menarik. Jika kamu melalui pelabuhan di TukTuk, kamu pasti akan menikmati pemandangan di sekitar TukTuk.

Bagi kamu yang senang melihat flora dan fauna, kamu tidak perlu ke kebun binatang atau cagar alam.

Di sini juga masih banyak dijumpai hewan ternak seperti kerbau, kambing, dan beragam jenis pepohonan di sana.

Ketiga biaya murah. Kata murah di sini memang bergantung pada kepintaranmu untuk peroleh tawaran atau harga terbaik.

Jika tidak pada puncak musim liburan, atau di hari biasa, tarif hotel berkisar Rp150 ribu per kamar bisa kamu dapat.

Ada yang bahkan lebih murah dari itu. Tapi seperti disebutkan tadi, kuncinya pada kepintaranmu menguasai informasi dari berbagai sumber untuk mendapatkan tawaran terbaik.

[caption id="attachment_6604" align="alignnone" width="653"] Melihat kerbau merumput dengan latar belakang Danau Toba yang indah.(foto:damayanti)[/caption]

Keempat dapat banyak pemandangan. Karena Samosir itu di tengah-tengah Danau Toba dan dikelilingi bukit dan gunung, berbagai pemandangan di enam kabupaten di lingkar Danau Toba kelihatan.

Bergantung dari posisi mana kamu memandang.

[caption id="attachment_5601" align="alignnone" width="600"] Berhenti menikmati Danau Toba dari Tanjungan.(foto:damayanti)[/caption]

Misal, jika kamu berada di Desa Tanjungan, kamu bisa melihat Desa Sirungkungon dan Desa Sigapiton di seberang.

[caption id="attachment_27733" align="alignnone" width="1600"] Pemandangan di Dolok Sipira (foto: Damayanti)[/caption]

Ingin melihat lokasi indah di puncak bukit, ada Tanjungan, Bukit Sipira Nagugun, Danau Aek Natonang, Danau Sidihoni. Ada Gunung Pusuk Buhit, Bukit Holbung, Bukit Sibea-bea, Pemandian Aek Rangat di Pangururan, Pantai Batu Hoda, dan masih banyak lagi.

[caption id="attachment_7035" align="alignnone" width="450"] Tower Kincir Angin di Pantai Batu Hoda salah satu spot foto yang digemari.(foto:damayanti)[/caption]

Kelima singkat tapi dapat banyak. Jika kamu punya waktu liburan 2 hari, fisikmu kuat, kenapa tidak keliling Samosir?

Bergantung laju kendaraanmu dan waktu singgahmu ke destinasi wisata. Pengalamanku cukup 6-7 jam saja sudah dapat mengelilingi Pulau Samosir.

Kamu bisa pilih, bisa sewa sepeda motor atau ikut Bus Damri yang sudah punya jadwal tetap untuk mengelilingi Samosir.

Berkelana mengelilingi pulau ini sudah buat kita puas melihat banyak hal. Masih ada banyak alasan lain mengapa banyak orang memilih pulau di tengah danau ini.

[caption id="attachment_26977" align="alignnone" width="2560"] Suasana Hutaraja Kampung Ulos kini (foto: Damayanti)[/caption]

Jika nanti kamu berencana ke Samosir, pastikan survei berbagai hal terlebih dahulu.

Nah, Portal Media Ninna.id jadi referensi terbaik untukmu sebagai panduan perjalanan. Kalau bisa berkelanalah ke pulau ini pada hari biasa.

Sebab, di hari puncak liburan, antrian kapal cukup panjang.

Tahun ini saja pada libur Lebaran yang sudah lewat, arus penumpang meningkat drastis menjelang hingga sesudah Lebaran.

 

Penulis   : Damayanti Sinaga, pemandu wisata di Danau Toba